Setelah agama islam masuk di tanah Minangkabau, tarian ini tidak lagi digunakan untuk ritual kepada dewa-dewa. Kemudian tarian ini digunakan sebagai hiburan untuk masyarakat. Tarian ini sering dipentaskan untuk acara-acara adat di Minangkabau. Selain sebagai bentuk rasa syukur, Tari Piring pada kala itu juga dianggap sebagai ritual untuk memohon perlindungan https://www.hitfreelance.com/pusat-panggilan-akulaku-kini-tidak-berkredit